Selasa, 13 November 2007

Cintaku Kandas di Tepi

dipagi ini aku berangkat kekantor agak pagi, melebihi dari kebiasaanku
entah apa yang menyeretku untuk bergegas pergi sepagi ini,
dalam benakku kuingin semua perubahan shedule yang telah aku susun
agar semuanya bisa kujalani, tapi ...begitu aku tiba, schedule lain menjemputku
dan aku mau tidak mau harus menerima karena memang job tersebut adalah spesialisasiku
aku hanya memohon kepadaNYA, kiranya dalam menjalankan aktivitasku, aku diberi kekuatan dan ketabahan, karena sebenarnya aku ingin rileks dan santai sejenak pada pekan ini.
Mumet, kesal, dan enjoy berbaur jadi satu...entah mana yang harus kudahulukan
kulampiaskan kekesalan dan kepengatan yang mengganjal di tepi pantai pasir pautih tanjung bira yang jaraknya kurang lebih 200 kilometer dan
mencoba berbenam diri disekitar pesisir mulai dari jam 10 pagi sampai jam 06 sore sambil menunggu Sunset, berenang...berlari dipasir dan berenang...hingga benar-benar aku kelelahan
terasa perih kulit punggung ini tersayat matahari pantai, sekujur tubuh terkelupas bak menunggu pergantian kulit...perih,sakit aku harus bertahan...karena aku lakukan untukku sendiri, untukku kunikmati, untukku merubah kepengatan yang kualami...
segar bercampur enjoy saat pulang kembali ke pondokanku yang ramah,dan semuanya seakan menjemputku dengan ucapan selamat datang wahai koboiku

Tidak ada komentar: